Wakil Menteri Desa, Budi Arie Setiadi, menyatakan keyakinannya bahwa angka balita kurang gizi bisa ditekan hingga 14 persen pada tahun 2024 nanti. Hal ini terutama bisa diupayakan dengan mengoptimalkan Dana Desa agar kesejahteraan bisa meningkat, yang pada ujungnya akan memperbaiki kondisi kesehatan dan nutrisi ibu dan efeknya kepada balita.
“Percepatan penanganan stuntingini harus dikeroyok bersama-sama dengan melibatkan pemerintah daerah. Kita harus gotong royong untuk mengatasi stunting. Ini misi suci dan cita- cita dan negara ini didirikan,” ungkapnya secara tertulis kepada TribunNews sebagaimana dikutip pada tanggal 2 Februari 2021.
Pemerintah secara serius telah membentuk tim percepatan penurunan stunting. Adapun Wakil Presiden Ma’ruf Amin bertindak selaku Ketua Pengarah dan Menko PMK Muhadjir Effendy sebagai Wakil Ketua Pengarah Tim Percepatan Penurunan Stunting.
Sumber foto: TribunNews